BAGIAN 11
"Bubu yuks ... Udah malam" Katanya sambil membelai kepala w ... "W mengangguk ..."Tapi A' ... AC nya bisa dimatiin gak ...??? Dingin ... Dedek gak Aa' kasih celana nih" W deketin tubuhnya ... Merapat dan berusaha membuat diri w hangat .. Dipeluknya tubuh w erat ... "Kalo begini masih dingin" Tanyanya ... W mengangguk ..."Hhhmmmm kalo Aa' bungkus azah gimana" ... "Hayah ... Emang Dedeknya lontong make dibungkus segala" Seru w ..."Hahahahaha bukan ... Aa' jadiin mummi gitu ... Gimana ...???" Katanya tertawa ... W mengangguk setuju ... "Kita coba yuks A' ..." Dia bangun dan melangkah ke lemari jatinya ... Membuka pintu dan mengeluarkan koleksi saputangannya ... Banyak ... "Buat apa A' ...???" Tanya w heran ... "Buat ikat tangan kaki Dedek dulu sebelum Aa' bungkus nanti" Jawabnya tanpa menoleh ... Dilipatnya beberapa kali semua saputangan itu hingga berbentuk panjang ... Diikatkan setiap ujungnya jadi satu ... Disambungnya ... Dan dia lakukan itu dengan beberapa helai saputangan sehingga menjadi sangat panjang ... Aa' melakukannya beberapa kali sehingga terbentuklah beberapa ikatan saputangan yang panjang menyerupai tali ... "Sinih Dek berdiri" Katanya ... W ikutin perintahnya ... Dibukanya kaos yang masih w pakai ... "Bugil azah ya" Katanya sambil menyentil Dede kecil w yang masih tertidur ... Dilepas pula CD boxer ketat warna merah yang w pakai ... Hingga w telanjang di depan matanya ... Aa' tersenyum ... Lalu mulailah dia lilitkan seutas saputangan yang dipilinnya tadi ... Diikatnya mulai dari bahu w dengan erat ... Mengelilingi body w ... Dan disimpulkan sedemikian rupa ... Dia lakukan juga untuk mengikat kedua tangan w disamping body w ... Erat hingga w gak bisa bergerak bebas ... Kaki pun tak luput dia ikat ... Mulai dari paha ... Siku .. Betis hingga pergelangan kaki tiada yang luput dari ikatan tali saputangannya ... Menimbulkan sensasi yang luar biasa hingga dedek w mulai terbangun ... Benar benar erat ... Hampir limbung w dibuatnya ... Untung dia tangkap dan dibopongnya body w ke tempat tidur ... "A' ... Mulut Dedek disumpal gak ???" Jawab w penasaran ... Aa' gak menjawab ... Dia hanya mengambil beberapa helai saputangan yang masih tersisa ... Melipat salah satu saputangan itu menjadi segitiga dan membungkusnya dengan saputangan lain ... Aa' menghampiri tubuh w yang udah gak bisa bergerak lagi dikarenakan ikatan saputangan panjangnya ini ... "Buka mulutmu Dek ..." Perintahnya ... Dengan sukarela w buka mulut w hingga gulungan saputangan itu menyumpal mulut w ... Erat dia ikatkan ujungnya dibelakang leher w ... Dan ... "Mmmmmmppppffffhhhtttttt" W pun gak bisa bicara lagi ... Apalagi setelah sehelai saputangan membungkap bibir w lagi ... W hanya bisa pasrah terdiam ... Diambilnya bed cover warna putih ... Dibungkusnya ke body w mulai dari bahu hingga kaki w ... Hangat .. Dan untuk supaya tidak mudah lepas ... Aa' mengikatkan lagi tali saputangan yang dia buat ... Melilit erat ke seluruh body w ... Ketat ... Menambah horni ... "Dah sekarang Dedek bubu ya ... kan udah hangat" Katanya ... Didekapnya tubuh w ... Dikecupnya bibir w yang sudah terbungkus saputangan ketat ... "Mmmpppppfffhhhtttttt" W hanya bisa melenguh ... Hingga akhirnya kantuk datang dan w tertidur dalam dekapan Aa' ... "Jam berapa nih ...???" W terbangun ketika w rasakan pegal mulai merambat disekitar tangan w ... Berusaha bergerak tapi gak bisa ... W lihat Aa' masih mendengkur halus disebelah w ... "Gimana nih ... Mo bubu tapi tangan pegel terikat begini" ... W pun berbalik ke arahnya ... Berusaha menendang kakinya dengan kaki w yang terbungkus rapat ... Kena ... Aa' menggeliat bangun ..."Kenapa Dek ... Masih dini hari ..." Katanya sambil melihat jam di dinding kamar ... Masih jam 2.20 ... "Mmmpppphhhhffftttttt" Kata w sambil berusaha menerangkan kalo tangan w pegel dengan isyarat tubuh ... "Pegel ya ... Kesemutan ???" Tanyanya ... W mengangguk ..."Mo dilepas ...???" Katanya lagi ... W mengangguk lagi ... Aa' menghampiri w dan membuka bungkusan badcover dibodi w ... Lalu dibukanya ikatan tali saputangan di body w. "Aa gak buka saputangan di mulut Dedek yah ... Aa' suka lihat mulut adek kesumpal begitu" ... "Okelah" Pikir w ... Toh gak masalah ... yang penting ikatan ini bisa bebas dari body w ... Dan gak kesemutan lagi ... "Dah ... Bubu lagi yah ... Aa' kelonin ampe pagi" ... Dikecupnya kening w ... Ahhhhh indahnya ... Benar-benar hari ulang tahun yang beda dari tahun tahun lalu ... Trimakasih ya A' ... Dedek seneng banged ...
TAMAT
"Bubu yuks ... Udah malam" Katanya sambil membelai kepala w ... "W mengangguk ..."Tapi A' ... AC nya bisa dimatiin gak ...??? Dingin ... Dedek gak Aa' kasih celana nih" W deketin tubuhnya ... Merapat dan berusaha membuat diri w hangat .. Dipeluknya tubuh w erat ... "Kalo begini masih dingin" Tanyanya ... W mengangguk ..."Hhhmmmm kalo Aa' bungkus azah gimana" ... "Hayah ... Emang Dedeknya lontong make dibungkus segala" Seru w ..."Hahahahaha bukan ... Aa' jadiin mummi gitu ... Gimana ...???" Katanya tertawa ... W mengangguk setuju ... "Kita coba yuks A' ..." Dia bangun dan melangkah ke lemari jatinya ... Membuka pintu dan mengeluarkan koleksi saputangannya ... Banyak ... "Buat apa A' ...???" Tanya w heran ... "Buat ikat tangan kaki Dedek dulu sebelum Aa' bungkus nanti" Jawabnya tanpa menoleh ... Dilipatnya beberapa kali semua saputangan itu hingga berbentuk panjang ... Diikatkan setiap ujungnya jadi satu ... Disambungnya ... Dan dia lakukan itu dengan beberapa helai saputangan sehingga menjadi sangat panjang ... Aa' melakukannya beberapa kali sehingga terbentuklah beberapa ikatan saputangan yang panjang menyerupai tali ... "Sinih Dek berdiri" Katanya ... W ikutin perintahnya ... Dibukanya kaos yang masih w pakai ... "Bugil azah ya" Katanya sambil menyentil Dede kecil w yang masih tertidur ... Dilepas pula CD boxer ketat warna merah yang w pakai ... Hingga w telanjang di depan matanya ... Aa' tersenyum ... Lalu mulailah dia lilitkan seutas saputangan yang dipilinnya tadi ... Diikatnya mulai dari bahu w dengan erat ... Mengelilingi body w ... Dan disimpulkan sedemikian rupa ... Dia lakukan juga untuk mengikat kedua tangan w disamping body w ... Erat hingga w gak bisa bergerak bebas ... Kaki pun tak luput dia ikat ... Mulai dari paha ... Siku .. Betis hingga pergelangan kaki tiada yang luput dari ikatan tali saputangannya ... Menimbulkan sensasi yang luar biasa hingga dedek w mulai terbangun ... Benar benar erat ... Hampir limbung w dibuatnya ... Untung dia tangkap dan dibopongnya body w ke tempat tidur ... "A' ... Mulut Dedek disumpal gak ???" Jawab w penasaran ... Aa' gak menjawab ... Dia hanya mengambil beberapa helai saputangan yang masih tersisa ... Melipat salah satu saputangan itu menjadi segitiga dan membungkusnya dengan saputangan lain ... Aa' menghampiri tubuh w yang udah gak bisa bergerak lagi dikarenakan ikatan saputangan panjangnya ini ... "Buka mulutmu Dek ..." Perintahnya ... Dengan sukarela w buka mulut w hingga gulungan saputangan itu menyumpal mulut w ... Erat dia ikatkan ujungnya dibelakang leher w ... Dan ... "Mmmmmmppppffffhhhtttttt" W pun gak bisa bicara lagi ... Apalagi setelah sehelai saputangan membungkap bibir w lagi ... W hanya bisa pasrah terdiam ... Diambilnya bed cover warna putih ... Dibungkusnya ke body w mulai dari bahu hingga kaki w ... Hangat .. Dan untuk supaya tidak mudah lepas ... Aa' mengikatkan lagi tali saputangan yang dia buat ... Melilit erat ke seluruh body w ... Ketat ... Menambah horni ... "Dah sekarang Dedek bubu ya ... kan udah hangat" Katanya ... Didekapnya tubuh w ... Dikecupnya bibir w yang sudah terbungkus saputangan ketat ... "Mmmpppppfffhhhtttttt" W hanya bisa melenguh ... Hingga akhirnya kantuk datang dan w tertidur dalam dekapan Aa' ... "Jam berapa nih ...???" W terbangun ketika w rasakan pegal mulai merambat disekitar tangan w ... Berusaha bergerak tapi gak bisa ... W lihat Aa' masih mendengkur halus disebelah w ... "Gimana nih ... Mo bubu tapi tangan pegel terikat begini" ... W pun berbalik ke arahnya ... Berusaha menendang kakinya dengan kaki w yang terbungkus rapat ... Kena ... Aa' menggeliat bangun ..."Kenapa Dek ... Masih dini hari ..." Katanya sambil melihat jam di dinding kamar ... Masih jam 2.20 ... "Mmmpppphhhhffftttttt" Kata w sambil berusaha menerangkan kalo tangan w pegel dengan isyarat tubuh ... "Pegel ya ... Kesemutan ???" Tanyanya ... W mengangguk ..."Mo dilepas ...???" Katanya lagi ... W mengangguk lagi ... Aa' menghampiri w dan membuka bungkusan badcover dibodi w ... Lalu dibukanya ikatan tali saputangan di body w. "Aa gak buka saputangan di mulut Dedek yah ... Aa' suka lihat mulut adek kesumpal begitu" ... "Okelah" Pikir w ... Toh gak masalah ... yang penting ikatan ini bisa bebas dari body w ... Dan gak kesemutan lagi ... "Dah ... Bubu lagi yah ... Aa' kelonin ampe pagi" ... Dikecupnya kening w ... Ahhhhh indahnya ... Benar-benar hari ulang tahun yang beda dari tahun tahun lalu ... Trimakasih ya A' ... Dedek seneng banged ...
TAMAT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar